Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

PATRIOTISME 23 JANUARI 1942

Written By cindi on Kamis, 22 Januari 2009 | 09.03

Hari ini, Masyarakat Gorontalo kembali merayakan Hari Kemerdekaan, Hari Patriotik 23 Januari. Dimana masyarakat Gorontalo telah memproklamirkan Kemerdekaan Gorontalo tiga tahun sebelum Proklamasi 17 Agustus 1945. Peristiwa ini pula - dan peristiwa patriostisme lainnya - yang kemudian mengantar Nani Wartabone dianugerahi Pahlawan Nasional pada 10 November 2003. Nama Nani Wartabone memang jarang terdengar di luar daerahnya, namun di Gorontalo, cerita kepahlawanannya tidak pernah surut hingga saat ini.


Bagi masyarakat Gorontalo. tanggal 23 Januari I942 dikenang sebagai momentum yang sarat nilai historisnya. Bila anda bertanya pada mereka, kapan proklamasi Kemerdekaan Indonesia, bisa jadi mereka yang sudah lanjut usia terutama yang tinggal di pedalaman akan berkata tanggal 23 Januari 1942, bukan 17 Agustus 1945. Mengapa demikian? Karena pada tanggal 23 Januari 1942 itu, Nani Wartabone bersama masyarakat memproklamirkan Kemerdekaan Gorontalo, bebas dari penjajahan. Bersamaan dengan itu mereka mengibarkan Sang Saka Merah Putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya. Perjuangan ini menjadi tonggak kemerdekaan bangsa Indonesia di Gorontalo, sekaligus membawa spirit yang sama, tidak saja bagi daerah-daerah sekitar secara sporadis, lebih dari itu, memberi inspirasi dalam perjuangan meraih kemerdekaan di Nusantara.

Peristiwa heroik 23 Januari 1942 - yang dikemudian menjadi hari kemerdekaan Gorontalo - menunjukkan bahwa masyarakat Gorontalo di bawah pimpinan Nani Wartabone tidak saja memiliki semangat patriotisrne, pengibaran bendera Merah Putih dan dinyanyikan lagu Indonesia Raya saat itu menonjolkan pula jiwa nasionalisme. Atas kepeloporannya itu, pemerintah Republik Indonesia menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional Perintis Kemerdekaan kepada Nani Wartabone.

Pada tanggal yang sama, 58 tahun kemudian, 30.000 masyarakat Gorontalo mendeklarasikan berdirinya Provinsi Gorontalo di Gelanggang Olah Raga 23 Januari 1942 di Telaga, Gorontalo. Upaya merealisasikan deklarasi ini berlangsung alot melalui serangkaian lobi dan perjuangan di Jakarta oleh Hj. (Haji) Roem Kono dan didukung Ketua Umum Lamahu Hi.Rahmat Gobel.

Setahun kemudian, hasil dari perjuangan masyarakat Gorontalo yang tidak kenal lelah baik di daerah maupun di perantauan,. berbuah manis dengan ditetapkannya secara definitif Provinsi Gorontalo melalui Undang-Undang Nomor 38 tahun 2000. Pada tanggal 16 Februari 2001 Menteri Dalam Negeri berkenan meresmikan Provinsi Gorontalo sekaligus melantik Tursandi Alwi sebagai Pejabat Gubernur. Setahun kemudian, Ir. Fadel Muhammad terpilih menjadi Gubernur Pertama Provinsi Gorontalo.

Pengen tahu bagaimana sejarah lengkap perjuangan Rakyat Gorontalo dalam merebut kemerdekaan? Silahkan Anda download E-booknya di sini

BANGSA YANG BESAR ADALAH
BANGSA YANG MENGHARGAI JASA - JASA PAHLAWANNYA


Referensi : Gorontalo.blogdetik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar